Twin Ring Motegi |
Otojatim (Tochigi)- Sebagai seri balap kandang untuk beberapa pabrikan utama, sirkuit Motegi di Jepang telah memperpanjang kontrak dengan MotoGP sampai 2023. Sirkuit ini pertama kali menggelar balapan pada 1999 dengan menggantikan sirkuit Suzuka yang telah merenggut nyawa pebalap tuan rumah, Daijiro Kato di tahun 2003. Di MotoGP, sirkuit ini menggunakan layout berjarak
4,8 km dan pernah dipakai untuk pembuatan film superhero Jepang bernama Kamen Rider (di Indonesia bernama Satria Baja Hitam).
Meskipun akan habis masa kontrak penyelenggara pada 2018, tapi pada 20 Agustus lalu sudah mengalami perpanjangan kontrak dengan Dorna selaku promotor MotoGP sampai 2023. “Kami dengan bangga mengumumkan perpanjangan kontrak ini, di tempat yang akan merayakan ulang tahun ke-20,” tukas CEO Dorna Sports S.L., Carmelo Ezpeleta via motorsport. “Twin Ring Motegi adalah trek rumah Honda, dan MotoGP Jepang merupakan Grand Prix bagi pabrikan besar seperti Yamaha dan Suzuki, yang mana pemain utama di kelas MotoGP; hal paling penting di puncak kejuaraan.”
Sirkuit ini sangat berarti bagi Honda karena tim pabrikan asal Jepang ini memilikinya sebagai sirkuit tes bagi kendaraan-kendaraan mereka. Tim Repsol Honda pernah merengkuh gelar juara dunia
pebalap musim lalu melalui Marc Marquez di Motegi. Sementara pada 2011, sirkuit ini hampir terkena radiasi nuklir akibat gempa di Fukushima sehingga beberapa pebalap memilih tidak ikut serta sebagai dukungan simpatik terhadap korban gempa maupun radiasi nuklir disana.